Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Jum'at, 18 April 2025
home edukasi & pesantren detail berita

Kiai Sepuh Berkumpul di Tebuireng, Sampaikan Harapan untuk Abad ke-2 NU

Muhajirin Jum'at, 17 Februari 2023 - 08:40 WIB
Kiai Sepuh Berkumpul di Tebuireng, Sampaikan Harapan untuk Abad ke-2 NU
Mustasyar PBNU KH Nurul Huda Djazuli (kiri) bersama para pengurus NU di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, Jawa Timur (Dok LTN PBNU)
LANGIT7.ID, Jakarta - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggelar Tasyakuran 1 Abad NU dan Doa untuk Muassis-Masyayikh Nahdlatul Ulama di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, Jawa Timur, Kamis (16/2/2023) malam. Para kiai sepuh hadir dalam pertemuan terbatas ini.

Ketua PBNU yang juga juru bicara acara ini, Alissa Qotrunnada Munawaroh mengatakan, perhelatan ini menjadi forum para kiai, khususnya yang berada dalam struktur jam'iyah NU.

"Jika beberapa waktu lalu (7 Februari 2023) adalah perayaan bagi jamaaah maka forum sekarang ini adalah forumnya Jam'iyyah. Pesertanya sebagian besar para pengurus NU," kata perempuan yang biasa disapa Alissa Wahid ini.

Baca Juga: Perbedaan Muhammadiyah dan NU untuk Saling Melengkapi

Dia menjelaskan, setidaknya ada tiga agenda utama dalam kesempatan ini. Pertama, kirim doa untuk para muassis (pendiri) dan masyayikh (sesepuh) NU sebagai wujud terima kasih atas limpahan berkah satu abad organisasi ini. Kedua, syukuran ulang tahun ke-100. Ketiga, penyampaian harapan para kiai sepuh NU di abad kedua ini.

Harapan-harapan tersebut akan dicatat dan menjadi acuan penting bagi PBNU dalam mengelola organisasi untuk masa khidmah 2022-2027. "PBNU akan menindaklanjuti, dengan memilah mana yang merupakan fundamen, mana yang masuk kategori strategi, dan mana yang mesti masuk menjadi bagian dari program prioritas NU ke depan," tambah putri sulung KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini.

Terkait alasan tempat, Alissa menilai Pondok Pesantren Tebuireng adalah pilihan yang tepat. Seperti diketahui, pendiri NU Hadratussyekh Muhammad Hasyim Asy'ari dimakamkan di pesantren ini bersama para kiai sepuh lainnya. Tanpa mengurangi rasa takzim pada para pendiri NU di daerah lain, Tebuireng adalah simbol tentang semangat kembali ke akar.

Baca Juga: Lagu Ulama Bergerak Kado Spesial Slank 1 Abad NU, Ini Liriknya

"Tebuireng adalah sentrumnya NU. Inilah tempat yang paling tepat," ujarnya.

Kegiatan dimulai dengan pembacaan tahlil dan istighotsah di area makam keluarga Tebuireng, tempat KH Muhammad Hasyim Asy'ari, KH Abdul Wahid Hasyim, dan KH Abdurrahman Wahid dikebumikan. Pembacaan dipimpin oleh KH Masduki Abdurrohman Al Hafiz dan KH Muhammad Idris Hamid.

Menurut Alissa, ada sekitar 400 peserta, termasuk para kiai sepuh, yang merupakan jajaran mustasyar dan syuriyah PBNU dan PWNU se-Pulau Jawa.

Sejumlah ulama yang hadir, di antaranya KH Nurul Huda Djazuli, KH Anwar Manshur, KH Anwar Iskandar, KH Ali Akbar Marbun, KH Cholil As'ad Syamsul Arifin, KH Abdullah Ubab Maimoen, Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, dan Katib Aam PBNU KH Akhmad Said Asrori. KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus) menyampaikan sambutan dan harapan secara daring melalui aplikasi Zoom.

Baca Juga: LP3ES: Songsong Abad Kedua NU sebagai Gerakan Pemikiran dan Ekonomi

Selain digelar di level pusat, peringatan hari lahir satu abad NU juga semarak di tingkat kepengurusan wilayah dan cabang NU di berbagai daerah di Indonesia. "Jika ada peringatan-peringatan serupa, itu wajar karena memang PBNU mengimbau struktur NU di semua tingkatan untuk menyemarakkan momen satu abad NU. Bentuk kegiatannya pun beragam," jelas Alissa. (*)

(jqf)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Jum'at 18 April 2025
Imsak
04:28
Shubuh
04:38
Dhuhur
11:55
Ashar
15:14
Maghrib
17:54
Isya
19:03
Lihat Selengkapnya
QS. Al-Hadid:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
سَبَّحَ لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ
Apa yang di langit dan di bumi bertasbih kepada Allah. Dialah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.
QS. Al-Hadid:1 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan