Studi: Minum Kopi Lebih dari 4 Gelas Sehari Bisa Perpendek Usia

LANGIT7.ID - , - Mengonsumsi kopi dapat memberikan manfaat bagi kesehatan. Namun, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa terlalu sering minum kopi ternyata dapat memperpendek usia.

Studi menunjukkan minum lebih dari empat gelas sehari bisa berakibat buruk bagi penikmat di bawah usia 55 tahun. Demikian kesimpulan penelitian Liu, Junxiu, dalam jurnal "Association of coffee consumption with all-cause and cardiovascular disease mortality."

Baca juga: Kopi Tak Selalu Baik, Ketahui Kapan Harus Menghindarinya

Diungkapkan bahwa dari 40.000 lebih partisipan, terdapat tingkat kematian yang signifikan sebesar 21 persen pada mereka yang minum lebih dari 28 cangkir kopi dalam seminggu atau empat gelas dalam sehari.

Risiko kematian yang lebih besar (50 persen) terjadi baik pada pria maupun wanita berusia di bawah 55 tahun.

“Peneliti memperingatkan bahwa kaum muda perlu menghindari konsumsi kopi yang berat. Tidak ada efek samping yang ditemukan pada peminum kopi berat berusia di atas 55 tahun,” dikutip Elsevier, Jumat (17/2/2023).

Menurut Studi Minum Kopi Nasional terbaru dari National Coffee Association, lebih dari 60 persen orang dewasa Amerika minum kopi setiap hari. Mereka mengonsumsi rata-rata lebih dari tiga cangkir sehari.

Sebuah tim peneliti multicenter menyelidiki efek konsumsi kopi terhadap kematian dalam kelompok Aerobics Center Longitudinal Study (ACLS) yang melibatkan lebih dari 40.000 pria dan wanita.

Baca juga: Ayo Ngopi! Terbukti Dongkrak Kinerja Otak secara Signifikan

Antara tahun 1979 dan 1998, hampir 45.000 orang berusia antara 20 dan 87 tahun berpartisipasi dan mengembalikan kuesioner riwayat medis.

Kuesioner berisi penilaian terhadap kebiasaan gaya hidup (termasuk konsumsi kopi) dan riwayat medis pribadi dan keluarga. Para penyelidik memeriksa total 43.727 peserta (33.900 orang dan 9.827 wanita) dalam analisis terakhir mereka.

Selama periode tindak lanjut tercatat ada 2.512 kematian (pria: 87,5 persen; wanita: 12,5 persen). Sebanyak 32 persen di antaranya disebabkan oleh penyakit kardiovaskular.

Mereka yang mengonsumsi kopi dalam jumlah lebih tinggi, baik pria maupun wanita lebih cenderung merokok memiliki tingkat kebugaran kardiorespirasi yang lebih rendah.

Artinya, kemampuan paru dan jantung untuk menyuplai oksigen ke seluruh jaringan sel tubuh sebagai energi untuk dapat melakukan aktivitas fisik sangat lemah.

Baca juga: Studi Ungkap Rutin Minum Kopi Bikin Jantung Awet Muda

Pria yang lebih muda memiliki tren menuju kematian yang lebih tinggi dan meningkat signifikan pada saat mereka mengonsumsi sekitar 28 cangkir kopi per minggu. Tercatat risiko kematian 56% dari semua penyebab.

Wanita muda yang mengonsumsi lebih dari 28 cangkir kopi per minggu juga memiliki risiko lebih besar dari dua kali lipat lebih tinggi dari semua penyebab kematian daripada mereka yang tidak minum kopi.

“Dalam kelompok besar ini, hubungan positif antara konsumsi kopi dan semua penyebab kematian diamati pada pria dan pria dan wanita yang lebih muda dari 55 tahun. Atas dasar temuan ini, tampaknya tepat untuk menyarankan bahwa orang yang lebih muda menghindari konsumsi kopi yang berat (yaitu, rata-rata lebih dari 4 cangkir per hari). Namun, temuan ini harus dinilai dalam studi masa depan dari populasi lain,” katanya.