Menteri Luar Negeri Israel Ancam Macron dengan Tindakan Hukum, Ada Apa?
nabilSenin, 21 Oktober 2024 - 07:32 WIB
LANGIT7.ID-, Jakarta- - Israel Katz, Menteri Luar Negeri Israel, mengumumkan pada hari Minggu bahwa ia telah memerintahkan kementeriannya untuk memulai proses hukum terhadap Presiden Prancis Emmanuel Macron. Langkah ini diambil setelah Prancis melarang perusahaan-perusahaan Israel berpartisipasi dalam pameran dagang angkatan laut militer yang akan datang.
Keputusan untuk melarang perusahaan Israel ini merupakan insiden terbaru dalam perseteruan yang dipicu oleh ketidaknyamanan pemerintah Macron terhadap perilaku Israel dalam perang di Gaza dan Lebanon.
Euronaval, penyelenggara acara yang akan berlangsung pada 4-7 November di Paris, menyatakan dalam sebuah pernyataan minggu lalu bahwa pemerintah Prancis telah menginformasikan bahwa delegasi Israel tidak diizinkan untuk memamerkan stan atau peralatan mereka, namun masih dapat menghadiri pameran dagang tersebut. Keputusan ini berdampak pada tujuh perusahaan.
"Saya telah menginstruksikan Kementerian Luar Negeri untuk mengambil tindakan hukum dan diplomatik terhadap keputusan Presiden Prancis yang mencegah perusahaan-perusahaan Israel memamerkan produk mereka di pameran @SalonEuronaval di Paris bulan depan," kata Katz dalam sebuah pernyataan di platform sosial X.
"Pemboikotan perusahaan Israel untuk kedua kalinya, atau pengenaan syarat-syarat yang tidak dapat diterima, adalah tindakan tidak demokratis yang tidak dapat diterima antara negara-negara bersahabat. Saya mendesak Presiden Macron untuk membatalkannya sepenuhnya," tambahnya.
Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.