Langit7.id - Dakwah, Al-Quran, Berita Terkini dan Tafsir
Dapatkan Update berita LANGIT7.ID
melalui notifikasi browser Anda.
kalender Ahad, 26 Oktober 2025
home wisata halal detail berita

Kiai Aiyub: KHI Dorong Indonesia Pimpin Wisata Halal Dunia

redaksi Rabu, 15 Juni 2022 - 08:04 WIB
Kiai Aiyub: KHI Dorong Indonesia Pimpin Wisata Halal Dunia
Kongres ini menjadi momentum pertemuan pegiat dan pelaku industri halal mengambil kebijakan terkait produk halal dan wisata halal. Foto: Humas MUI.
LANGIT7.ID, Jakarta - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Ekonomi Syariah dan Halal, KH Sholahuddin Al-Aiyub, mengatakan bahwa Kongres Halal Internasional (KHI) 2022 yang berlangsung mulai Selasa (14/6/2022) sampai Sabtu (18/6/2022) bisa mendorong Indonesia menjadi pemimpin sektor produk halal dan wisata halal dunia.

Kongres yang diikuti peserta maupun pembicara 40 negara tersebut, lanjut Kiai Aiyub, sangatlah penting. Kongres ini menjadi momentum pertemuan pegiat dan pelaku industri halal mengambil kebijakan terkait produk halal dan wisata halal.

“Ini pertemuan antar pemangku kepentingan, pelaku industri, pegiat halal, dan masyarakat luas dalam bersinergi dan berkolaborasi mendorong Indonesia sebagai produsen halal terkemuka di dunia,” ujar Kiai Aiyub dalam keterangannya di pembukaan KHI 2022 di Hotel Novotel, Pangkalpinang, Bangka Belitung, Selasa.

Baca Juga: Wapres Beri BPJPH Target 10 Juta Sertifikasi Halal UKM

Indonesia sendiri, ujar Ketua Tim Pengarah KHI 2022 itu, memiliki faktor besar untuk memimpin sektor produk dan wisata halal. Indonesia didukung oleh sumber daya manusia yang unggul dan sumber daya alam melimpah. Sejak lama, sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia telah menjadi pasar terbesar industri halal di dunia.

“Global IslaIndonesia didukung oleh sumber daya manusia yang unggul dan sumber daya alam melimpah. Sejak lama, sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia telah menjadi pasar terbesar industri halal di dunia.mic Economy report pada 2020/2021 menyebutkan pengeluaran konsumen muslim untuk makanan dan minuman halal, farmasi, kosmetik halal, pariwisata ramah muslim dan gaya hidup halal pada 2019 mencapai 2,2 triliun dolar AS. Konsumsi produk halal Indonesia pada 2019 mencapai 114 miliar dolar AS. Ini menjadikan Indonesia sebagai konsumen terbesar sektor ini,” ujarnya.

Baca Juga: PD Pontren: Pesantren Khilafatul Muslimin Tidak Terdaftar di Kemenag

Sementara dalam sektor pariwisata halal, lanjut dia, Indonesia berada pada posisi ke enam dunia dengan nilai transaksi 11,2 miliar dolar AS. Sementara total konsumsi sektor busana muslim di Indonesia mencapai 15 miliar dolar AS.

“Sektor farmasi dan kosmetika halal Indonesia menempati peringkat ke-6 dan ke-2 dengan total pengeluaran masing-masing 5,4 miliar dolar AS dan 4 miliar dolar AS,” tuturnya.

Kongres Internasional yang mengusung tema “Akselerasi Peningkatan Kontribusi Produk Halal dan Pariwisata Halal dalam Mewujudkan Indonesia sebagai Produsen Halal Dunia” tersebut dihadiri oleh peserta dan narasumber dari dalam dan luar negeri. KHI 2022 ini adalah salah satu bentuk dukungan konkret MUI untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat halal dunia yang ditagetkan tercapai pada 2024.

Baca Juga: Arti Al-Mumtadz, Nama Masjid di Samping Makam Eril

(zhd)
  • Bagikan Artikel Ini :
TOPIK TERKAIT
BERITA TERKAIT
jadwal-sholat
Jadwal Sholat
JAKARTA, Ahad 26 Oktober 2025
Imsak
04:01
Shubuh
04:11
Dhuhur
11:40
Ashar
14:52
Maghrib
17:49
Isya
18:59
Lihat Selengkapnya
QS. Ali 'Imran:64 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan
قُلْ يٰٓاَهْلَ الْكِتٰبِ تَعَالَوْا اِلٰى كَلِمَةٍ سَوَاۤءٍۢ بَيْنَنَا وَبَيْنَكُمْ اَلَّا نَعْبُدَ اِلَّا اللّٰهَ وَلَا نُشْرِكَ بِهٖ شَيْـًٔا وَّلَا يَتَّخِذَ بَعْضُنَا بَعْضًا اَرْبَابًا مِّنْ دُوْنِ اللّٰهِ ۗ فَاِنْ تَوَلَّوْا فَقُوْلُوا اشْهَدُوْا بِاَنَّا مُسْلِمُوْنَ
Katakanlah (Muhammad), “Wahai Ahli Kitab! Marilah (kita) menuju kepada satu kalimat (pegangan) yang sama antara kami dan kamu, bahwa kita tidak menyembah selain Allah dan kita tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun, dan bahwa kita tidak menjadikan satu sama lain tuhan-tuhan selain Allah. Jika mereka berpaling maka katakanlah (kepada mereka), “Saksikanlah, bahwa kami adalah orang Muslim.”
QS. Ali 'Imran:64 Langit 7 Cahaya Menuju Kebaikan