LANGIT7.ID, Jakarta - Wilayah
Arab Saudi belakangan ini kerap diguyur hujan lebat. Akibatnya, banyak lahan yang sebelumnya tandus dipenuhi pasir kini menjadi danau.
Melansir dari
Al Arabiya, Rabu (18/1/2023), salah satu lokasi yang diguyur
hujan lebat adalah lembah sungai terpanjang di Jazirah Arab, Wadi al-Rummah. Tak sedikit masyarakat yang hobi ski dan para penunggang kuda mendatangi tempat tersebut untuk bersenang-senang.
Berdasarkan video dan foto yang beredar di media sosial, sejumlah pemain ski berselancar dan banyak warga asyik menaiki perahu lelewati danau. Tak sedikit pula yang berjalan menunggangi kuda di tepi danau hingga anak-anak bermain layang-layang.
Baca Juga: Fenomena Tanah Arab Subur dan Hijau, Benarkah Tanda Kiamat?Studi geologi menunjukkan, air di lembah Wadi al-Rummah mengalir dengan kapasitas penuh sekitar tiga kali setiap 100 tahun. Pada 1818, Wadi al-Rummah menjadi lembah sungai yang banjir selama 40 hari.
Lalu pada 1838 selama 22 hari, dan saat 1987 serta 2008 17 hari. Pada 1838, air di Wadi meluap, menciptakan danau 200-square-mile (520 kilometer persegi) yang bertahan selama dua tahun.
Diketahui, sejak Januari 2023, Pusat Meteorologi Nasional Arab Saudi mengumumkan hujan petir yang deras disertai angin kencang, di beberapa bagian Makkah. Di antaranya Jeddah, Rabigh, Taif, Jamum, al-Kamil, Bahra, Khulais, al-Laith, al-Qunfudhah, dan al-Ardiyat, yang juga mempengaruhi Madinah, al-Qassim, dan Riyadh. Bahkan, salju tampak menyelimuti wilayah utara Tabuk Arab Saudi saat suhu menurun di seluruh negeri.
Baca Juga:
Dalam Sejarah, Jazirah Arab Pernah Hijau dan Subur
Ustaz Fahmi Salim: Pegunungan Makkah Menghijau Bukan Berarti Pertanda Kiamat(gar)