LANGIT7.ID, Jakarta - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) bersama dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Den Haag kembali memeriahkan Embassy Festival 2021 di kawasan Lange Voorhout, Den Haag. Embassy Festival kali ini diselenggarakan dengan format "Unique Seated Cultural Dining Experience".
Duta Besar RI untuk Belanda, Mayerfas, mengatakan partisipasi Indonesia dalam Embassy Festival merupakan upaya diplomasi kuliner dan budaya Indonesia pertama kali yang dilakukan secara fisik di masa pandemi Covid-19.
"Setelah lebih dari setahun promosi kuliner dan budaya dilakukan secara online, partisipasi Indonesia di Embassy Festival memberikan kesempatan kepada masyarakat Belanda untuk menikmati makanan dan seni budaya Indonesia secara langsung," kata Mayerfas seperti dikutip Senin (6/9).
Baca juga:
Sate Tempe dan Batagor Meriahkan Chile en Nogada di MeksikoDalam festival yang dihadiri lebih dari 700 pengunjung itu, Indonesia menjadi satu-satunya negara ASEAN yang tampil di Embassy Festival tersebut. Ragam kuliner yang disajikan antara lain nasi goreng, sate ayam, jajanan pasar, dan es cendol.
Paviliun Indonesia juga menampilkan tarian Gandrung Bandung mix Kompang yang merupakan gabungan tari Bali dan Jaipongan karya koreografer Amina Tanoewidjaja yang dibawakan oleh Kelompok Tari InaDance, salah satu grup tari diaspora Indonesia di Belanda.
Selain Indonesia, perwakilan negara lain yang turut berpartisipasi dalam Embassy Festival tahun ini adalah India, Finlandia, Ukraina, Rusia, Mesir, Tunisia, Kenya, dan Ethiopia. Para pengunjung yang hadir juga telah divaksin dan dibagi menjadi tiga slot dengan masing-masing 2,5 jam.
Pengunjung duduk di 1 meja per keluarga dan memesan makanan secara daring serta menyaksikan penampilan seni dari tempat duduknya. Format ini memastikan protokol kesehatan Covid-19 tetap terjaga.
(sof)