LANGIT7.ID - , Jakarta - Di perhelatan akbar
Piala Dunia 2022, bukan hanya pemain dan pertandingan yang menjadi perhatian fans sepak bola selama di Qatar.
Salah satu tempat yang mendapat atensi lebih dari penggemar Piala Dunia Qatar adalah
Masjid Desa Budaya Katara yang berlokasi di Doha. Masjid ini menjadi tempat para peminat sepak bola untuk
mengenal Islam.
Baca juga: Habib Nabiel: Islam Wasathiyah Harus Mampu Tempatkan yang Fundamental dan CabangMenukil Anadolu Agency, Jumat (25/11/2022), pendakwah pria dan wanita, dengan multibahasa, disiapkan untuk menjelaskan agama dan tolerasi Islam pada para wisatawan.
Selain itu, pihak masjid juga menyiapkan papan elektronik yang menyuguhkan informasi tentang Islam dalam lebih dari 30 bahasa.
Papan elektronik tersebut diposisikan di pintu untuk memudahkan pengunjung melihat melalui ponsel mereka. Buklet pengenalan Islam dalam berbagai bahasa pun dibagikan kepada pengunjung.
Selama Piala Dunia 2022 berlangsung, Kementerian Awqaf dan Urusan Islam Qatar meluncurkan paviliun untuk memperkenalkan ajaran-ajaran Islam.
Baca juga: Tafsir: Syariat Islam Sempurna, Tidak Perlu Ditambah dan DikurangPenonton sepak bola dapat menjumpai mural hadist, seperti kata-kata, tindakan atau kebiasaan Rasulullah
shalallahu alaihi wasallam, di dinding jalan. Pesan dari mural-mural tersebut menekankan pada pentingnya berbuat baik.
Sebelumnya, pada seremoni pembukaan Piala Dunia FIFA, Ahad lalu, di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar, penonton dikenalkan pada ajaran Islam dan budayanya.
Aktor kenamaan Morgan Freeman berdampingan dengan duta Piala Dunia 2022, Ghanim Al Muftah membawa pesan persatuan. Dalam acara tersebut, Ghanim melantunkan ayat suci Al-Qur'an surah Al Hujurat ayat 13.
Di samping itu, maskot resmi turnamen, La'eeb, namanya diambil dari bahasa Arab yang berarti pemain yang sangat terampil, bersama dengan bendera dari 32 negara peserta melambai di lapangan.
Baca juga: (est)