Perempuan Korban Pemerkosaan Tidak Berdosa Sama Sekali

LANGIT7.ID - Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah, Buya Yahya, menegaskan, hukum dasar wanita yang diperkosa adalah tidak berdosa. Namun, beliau mengingatkan perempuan agar bisa menjaga kemuliaannya.

Buya Yahya mengajak para wanita untuk menjaga kemuliaan, seperti memakai pakaian syar’i, tidak bermudah-mudahan ketika bertemu dengan lawan jenis, hingga mengikuti adab bergaul dalam Islam.

“Tapi kalau ada seorang terhormat, menjaga diri, tiba-tiba ada orang datang memperkosanya, dia tidak dosa sama sekali. Dan dia benci dengan perilaku itu, maka tidak dosa dia,” kata Buya Yahya dalam kanal youtube Al-Bahjah TV, Selasa (14/12/2021).

Menurut Buya Yahya pemerkosaan adalah kejahatan yang luar biasa. Apalagi ketika korbannya adalah perempuan yang telah menjaga dirinya, pasti semua orang akan membela. Dan Islam sudah pasti berpihak kepada korban.

Baca Juga: Solusi Islam Cegah Kejahatan Seksual: Jaga Iman dan Pandangan

Kehormatan Korban Harus Dijaga

Di lain kesempatan, Buya Yahya memberi nasihat wanita yang menjadi korban pemerkosaan. Allah Maha Pengasih dan Maha Pengampun. Dia meminta agar korban tidak perlu terpuruk. “Anda tidak usah terpuruk dengan masalah keperawanan dan sebagainya, Allah akan kembalikan itu semuanya, yang jelas tidak boleh merasa terpuruk,” katanya.

Di sisi lain, Buya Yahya meminta para pihak berwenang untuk menjaga kerahasiaan korban. Maka itu, dia menasihatkan kepada kepolisian maupun pengadilan yang mengusut pelaku kejahatan seksual agar menjaga kerahasiaan korban.

Baca Juga: Bolehkah Korban Pemerkosaan Lakukan Aborsi? Begini Pendapat Ulama

“Tidak boleh ada yang tahu. Media jangan main-main. Kadang ini jadi bahan untuk viral sehingga aib jadi terbongkar. Ketahuilah, Allah akan bongkar aib anda kalau anda buka aibnya orang,” ucap Buya Yahya menegaskan.

Hal yang perlu dilakukan agar korban merasa tidak terpuruk adalah jangan sampai aibnya terbongkar. Padahal, mental korban harus ditolong. Korban dalam keadaan trauma, sehingga perlu dukungan moral agar bisa bangkit dan tidak putus asa dari rahmat Allah Ta’ala.

Hal terpenting bagi wanita, kata Buya Yahya, agar selalu menjaga diri agar tidak mengundang syahwat para lelaki. Jika berpakaian sesuai tuntunan syariah, Allah yang akan menjaga. Itu salah satu hikmah perintah menutup aurat bagi perempuan. Islam juga meminta laki-laki menjaga syahwat dengan selalu menundukkan pandangannya.

Baca Juga: Hukum Islam Bisa Hukum Mati Pemerkosa meski Tak Ada 4 Saksi