LANGIT7.ID, Jakarta - Allah menciptakan kehidupan manusia turun temurun dari generasi ke generasi. Berawal dari manusia pertama, yakni Nabi Adam AS sampai zaman Rasulullah SAW hingga hari akhir kelak.
Allah berfirman dalam surat Al-Mu'minun ayat 42 yang berbunyi:
ثُمَّ أَنشَأْنَا مِنۢ بَعْدِهِمْ قُرُونًا ءَاخَرِينَ
Artinya: Kemudian Kami ciptakan sesudah mereka umat-umat yang lain.
Dalam ayat di atas Sekretaris Dewan Hisbah Persatuan Islam, KH Zae Nandang menjelaskan, kehidupan umat muslim akan terus diturunkan dari generasi ke generasi.
Baca Juga: Tafsir Surat Al-Hasyr Ayat 18: Siapkan Bekal untuk Hari Akhir"Jadi setelah satu generasi, Allah adakan lagi generasi yang selanjutnya, begitu terus berlangsung," jelasnya dalam kajian tafsir di akun Persis TV, Kamis (8/9/2022).
Dalam tafsir Ibnu Katsir dijelaskan, Allah SWT berfirman:
tsumma ansya’naa mim ba’dihim quruunan aakhariin (kemudian Kami ciptakan sesudah mereka umat-umat yang lain) Yakni, umat-umat dan juga berbagai macam makhluk.
"Jadi masing-masing umat yang ada pada masanya itu semuanya itu tidak lepas dari ketentuan Allah, berapa jumlah umur mereka, sampai kapan semuanya ada pada Allah," tutur KH Zae Nandang.
Baca Juga: Pedoman Seluruh Manusia, Berikut 3 Tahapan Turunnya Al-QuranSementara, dalam tafsir as-Sa'di diterangkan, kemudian setelah (kehancuran) orang-orang yang mendustakan lagi menentang, Allah menciptakan “umat-umat yang lain,” setiap umat berada di masa yang sudah ditentukan dan jangka waktu yang dibatasi, tidak maju maupun mundur darinya. Kami mengirimkan Rasul secara bergantian, dengan harapan mereka mau beriman dan bertaubat.
Namun, kekufuran dan pendustaan menjadi budaya umat-umat yang durhaka. Padahal sejatinya setiap rasul itu membawa sejumlah ayat (bukti-bukti kebesarn Allah) yang bisa membuat orang-orang menjadi beriman dengan bukti semacam itu. Bahkan dakwah para Rasul dan aturan syariat agama mereka saja sudah cukup menunjukkan kebenaran risalah.
Baca Juga: Komisi VIII DPR Apresiasi Ketegasan Gontor Tangani Dugaan Penganiayaan Santri(zhd)