Masjid Ton Son merupakan masjid bersejarah yang terletak di Bangkok. Masjid kuno ini didirikan pada era Ayutthaya pada masa pemerintahan Raja Narai pada 1688
Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, menilai Islam merupakan peradaban masa depan. Dia mencatat tiga data menarik dari survei Pew Research Center
Wakil Presiden RI, KH Ma'ruf Amin, menilai pondok pesantren di Indonesia bisa menjadi pusat peradaban Islam. Pondok pesantren merupakan aset bangsa khas Indonesia
Anggota Dewan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Rieke Diah Pitaloka, menjelaskan, peradaban Islam selalu mampu menciptakan harmonisasi hubungan antarnegara di dunia.
Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI), Buya Amirsyah Tambunan menyebutkan, agama merupakan sumber utama perdamaian dan peradaban. Agama menjadi pedoman dalam menciptakan perdamaian
Peradaban Islam pernah menjadi pusat wacana keilmuan. Namun saat ini, umat Islam berada dalam posisi yang memprihatinkan. Keilmuan umat Islam pun semakin melemah.
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, menilai perilaku berkemajuan merupakan jalan kebangkitan peradaban Islam. Pasalnya, umat Islam saat ini memiliki masalah kesenjangan antara cita-cita dan fakta dalam membangun peradaban.
Ketua PP Muhammadiyah, Saad Ibrahim, mengatakan, menilai momentum peringatan Isra Miraj harus menjadi upaya membangkitkan kembali kejayaan peradaban Islam.
Ma'ruf Amin mendukung pembangunan pusat pendidikan di Titik Nol Peradaban Islam Nusantara di, Barus, Tapanuli Tengah. Pusat pendidikan itu berpotensi besar dalam pengembangan sumber daya manusia dan alamnya.
Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin, mengajak umat muslim untuk membangkitkan kembali kejayaan peradaban Islam. Sejarah mencatat, umat Islam pernah menorehkan tinta emas dalam membangun peradaban.
Mantan Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siradj, menilai Indonesia memiliki peluang besar sebagai negara tempat bangkitnya peradaban Islam dengan beberapa faktor.