Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, mengatakan, masalah umat Islam di tingkat global maupun regional dan lokal saat ini sangat kompleks. Namun bukan berarti tanpa solusi.
Menurut Haedar, hidup, sakit, dan mati bukan perkara praktis seperti barang murah yang mudah dibuang atau sekali pakai. Hidup dan mati itu sangat berharga dan harus bermakna.
Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir menyatakan bahwa pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan adalah sosok sosok modernis dan moderat.
Iman dan jihad dalam konteks keislaman dan keindonesiaan, satu tarikan napas dalam semangat hijrah. Semangat keislaman dan keindonesiaan ini wajib terus dijaga.
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, menjelaskan alasan Malaysia menjadi negara pertama yang menjadi tujuan program internasionalisasi pendidikan tinggi Muhammadiyah.
Hijrah dari kehidupan organisme yang menuhankan selain Allah Ta'ala menuju ke jihad tauhid yang mebebaskan, mencerahkan, mencerdaskan, serta membawa kehidupan keadaban tinggi di basah sinar nilai-nilai Ilahi.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, memaparkan lima virus pendidikan Indonesia yang pelan-pelan mengikis identitas nasional para pelajar Indonesia dari jati diri bangsa.
Ketua Umum PP Muhammadiyah meminta masyarakat untuk tidak percaya kepada pendapat dokter atau ahli medis yang menyimpang dari pandangan umum dokter kebanyakan.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan, anggapan ilmuwan yang menyelisihi kebenaran universal tidak bisa membatalkan kebenaran ijtihad jamai.
Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir mengingatkan kepada para pendidik di Tanah Air agar tak surut semangatnya dalam mendidik meski pandemi Covid-19 masih melanda.
Pandemi Covid-19 mengakibatkan efek domino kerugian di berbagai sektor kehidupan masyarakat. Maka itu, sikap sensibilitas beragama lebih utama daripada semangat menjalankan ritual keagamaan tanpa memperhatikan kondisi sekitar.