LANGIT7.ID - , Jakarta - Chairman Centre for Dialogue and Cooperation among Civilisations (CDCC)
Din Syamsuddin berharap World Fulcrum of
Wasatiyat Islam akan menjadi gerakan global yang didukung para figur muslim dari berbagai negara.
Hal tersebut disampaikan Din Syamsuddin kepada awak media di Gedung Pusat Dakwah
Muhammadiyah, Jakarta, Senin (31/10.2022).
Baca juga: Wapres Ingatkan Penerapan Islam Wasathiyah, Ini Penjelasannya"World Fulcrum of Wasatiyat Islam yang akan kita luncurkan akan jadi gerakan global didukung oleh para figur dari kalangan umat Islam dari berbagai negara. Kita gerakkan dari Indonesia yang kita yakini adalah solusi terhadap kekacauan peradaban manusia dewasa ini," tegas Din.
Keberadaan World Fulcrum of Wasatiyat Islam atau Poros Dunia Wasatiyat Islam diharapkan diadopsi oleh masyarakat internasional dalam pemikiran atau pun praktik keagamaan, sebagai salah satu upaya mewujudkan dunia yang yang damai, adil, dan sejahtera.
World Fulcrum of Wasatiyat Islam merupakan gerakan yang akan dideklarasikan oleh Din Syamsudin di penutupan
World Peace Forum (WPF), pada 18 November 2022 di Solo, Jawa Tengah.
Selain "World Fulcrum of Wasatiyat Islam", WPF juga akan mendeklarasikan pernyataan pembentukan "The Oriental and Tionghuan Wisdom Studies Center" sebagai upaya mengoptimalkan perwujudan dunia yang damai, adil, dan sejahtera.
Baca juga: Umat Islam Indonesia itu Berkarakter WasathiyahSebagai informasi, WPF merupakan forum pertemuan dan diskusi yang menghadirkan para tokoh lintas agama, cendekiawan, dan tokoh yang pernah atau sedang duduk di bangku pemerintahan, juga beberapa pelaku usaha.
Peserta akan berdiskusi mengenai upaya yang dapat dilakukan untuk mewujudkan
perdamaian dunia dalam satu topik besar, yaitu "One Humanity, One Destiny, and One Responsibility".
Sementara, dalam gelara ke-8 ini, WPF mengangkat tema dari topik besar yaitu "Human Fraternity and the Middle Path as The Foundations for a Peaceful, Just, and Prosperous World" atau "Persaudaraan Kemanusiaan dan Jalan Tengah sebagai Fondasi atau Dasar dari Dunia Damai, Adil, Sejahtera".
Baca juga: Menilik Konsep Wasathiyah, Moderasi yang Benar dalam Islam(est)